Taman Kanak-Kanak / TK
Taman yang paling indah hanya taman kami
Taman yang paling indah hanya taman kami
Tempat bermain berteman banyak
Itulah taman kami taman kanak-kanak
Balonku Ada Lima
Balonku ada lima
Rupa-rupa warnanya
Hijau kuning kelabu
Merah muda dan biru
Meletus balon hijau DOOOR
Hatiku sangat kacau
Balonku tinggal empat
Kupegang erat-erat
Pelangi
Pelangi pelangi
Alangkah Indahmu
Merah kuning hijau
Di langit yang biru
Pelukismu agung
Siapa gerangan
Pelangi pelangi
Ciptaan Tuhan
Aku Seorang Kapiten
Aku seorang kapiten
Mempunyai pedang panjang
Kalau berjalan prok prok prok
Aku seorang kapiten
Bintang Kecil
Bintang kecil
Di langit yang biru / tinggi
Amat banyak
Menghias angkasa
Aku ingin
Terbang dan menari
Jauh tinggi
Ke tempat kau berada
Bangun Tidur
Bangun tidur kuterus mandi
Tidak lupa menggosok gigi
Habis mandi kutolong ibu
Membersihkan tempat tidurku
Burung Kakaktua
Burung kakaktua
hinggap di jendela
Nenek sudah tua
giginya tinggal dua
Tekdung tekdung tekdung la la la
Tekdung tekdung tekdung la la la
Tekdung tekdung tekdung la la la
Burung kakaktua
Dua Mata Saya
Dua mata saya
Hidung saya satu
Dua kaki saya
Pakai sepatu baru
Dua telinga saya
Yang kiri dan kanan
Satu mulut saya
Tidak berhenti makan
Hujan
Tik tik tik bunyi hujan di atas genting
Airnya turun tidak terkira
Cobalah tengok dahan dan ranting
Pohon dan kebun basah semua
Kupu-Kupu
Kupu-kupu yang lucu
kemana engkau terbang
Hilir-mudik mencari
Bunga-bunga yang kembang
Topi Saya Bundar
Topi saya bundar
Bundar topi saya
Kalau tidak bundar
Bukan topi saya
Satu Satu Aku Sayang Ibu
Satu satu aku sayang ibu
Dua dua aku sayang ayah
Tiga tiga sayang adik kakak
Satu dua tiga sayang semuanya
Nina Bobo
Nina bobo oh nina bobo
Kalau tidak bobo digigit nyamuk
Tidurlah sayang adikku manis
Kalau tidak bobo digigit nyamuk
Naik Kereta Api
Naik kereta api tut tut tut
Siapa hendak turut
Ke Bandung Surabaya
Bolehlah naik dengan percuma
Ayo temanku lekas naik
Keretaku tak berhenti lama Cepat keretaku jalan tut tut tut
Naik Gunung
Naik naik ke puncak gunung
Tinggi tinggi sekali
Naik naik ke puncak gunung
Tinggi tinggi sekali
Kiri kanan kulihat saja
Banyak pohon cemara
Kiri kanan kulihat saja
Banyak pohon cemara
Naik Delman
Pada Hari Minggu ku turut ayah ke kota
Naik delman istimewa kududuk di muka
Kududuk samping pak kusir yang sedang bekerja
Mengendarai kuda supaya baik jalannya
Tuk tik tak tik tuk tik tak tik tuk tik tak tik tuk
Tuk tik tak tik tuk tik tak suara sepatu kuda
Kunang-Kunang
Kunang-kunang hendak ke mana
Kelap-kelip indah sekali
Gemerlap bersinar
seperti bintang di malam hari
Kunang-kunang terbang ke sini
Ke tempatku singgah dahulu
Kemari kemari Hinggaplah di telapak tanganku
Kebunku
Lihat kebunku penuh dengan bunga
Ada yang putih dan ada yang merah
setiap hari kusiram semua
Mawar melati semuanya indah
Banyak orang tidak menyadari kalau anak adalah salah satu dari pemimpin umat. Hanya karena masih tertutup dengan baju anak. Seandainya apa yang ada dibalik bajunya dibukakan kepada kita, niscaya kita akan melihat mereka layak disejajarkan dengan para pemimpin. Akan tetapi sunatullah menghendaki agar tabir itu disibakkan sedikit demi sedikit melalui pendidikan. Namu tidak semua setrategi pendidikan berhasil, kecuali dengan setrategi matang dan berkelanjutan. (Syaikh Muhammad Al-Khidhr Husain rahimahullah dalam bukunya As-Sa’adul Udhma)
Pertama
Panduan Dasar untuk Orang Tua dan Pendidik
Ibnu Abbas ra. Berkata, bahwa Rasulullah saw bersabda :
Ajarlah, permudahlah dan jangan persulit, gembirakanlah dan jangan takut-takuti, jika kalian marah hendaklah berdiam diri. (HR. Ahmad dan Bukhari)
Langkah-langkah dalam mendidik anak adalah :
1.Keteladanan
Keteladanan yang baik membawa pesan positif dalam jiwa anak. Orang yang paling banyak diikuti oleh anak adalah orang tuanya. Maka oarng tua adalah yang paling kuat menanamkan pengaruhnya kedalam jiwa anak. Oleh karena itu Rasulullah memerintahkan agar orang tua bersikap jujur dan menjadi teladan yang baik untuk anak-anaknya.
Rasululllah saw bersabda : “ barang siapa berkata kepada anaknya, kemarilah (nanti kuberi), kemudian tidak diberi maka dia adalah pembohong. “ (HR. Ahmad dari Abu Hurairah).
Oleh karena itu orang tua dituntut agar menjalankan segala perintah Allah swt dan sunnah RasulNya, berkaitan dengan perilaku dan perbuatan. Karena anak melihat mereka setiap waktu, kemampuan untuk meniru, secara sadar atau tidak sangat besar, tidak seperti yang kita duga. Namun kita sering memandangnya hanya sebagai makhluk kecil.
2.Memilih waktu yang tepat untuk menasehati
Memberi nasehat pada waktu yang sesuai sangat besar pengaruhnya. Orang tua harus memilih waktu yang tepat untuk menasehati anaknya. Agar anak-anak dapat menerima dan terkesan dengan nasehatnya. Rasulullah saw, beliau selalu memperhatikan waktu dan tempat untuk menasehati anak-anak, karena pemilihan waktu yang tepat berguna untuk memantapkan pemikiran mereka, meluruskan perilaku mereka yang menyimpang dan membangun kepribadian mereka yang bersih dan sehat.
Ada tiga pilihan waktu yang dianjurkan Rasulullah saw, kepada kita untuk memberi nasehat kepada anak-anak yaitu :
a.Saat berjalan-jalan atau di atas kendaraan
b.Waktu makan
c.Waktu anak sakit
3.Bersikap adil dan tidak pilih kasih
4.Memenuhi hak-hak anak
5.Mendoakan anak
6.Membelikan mainan
7.Membantu anak agar berbakti dan taat
8.Tidak banyak mencela dan mencaci
Kedua
Cara Efektif Mengembangkan Pemikiran Anak
1.Menceritakan Kisah-kisah
2.Bicara Langsung
3.Bicara sesuai dengan kemampuan akal anak
4.Dialog dengan tenang
5.Metode Praktis Empiris
6.Kebutuhan Anak terhadap figur rill, yakni Rasulullah saw.
Ketiga
Cara Efektif Membangun Jiwa Anak.
Jiwa tumbuh dengan kelembutan tarbiyyah, sebagaimana badan tumbuh dengan makanan bergizi. Pertumbuhan badan ada batasnya, namun pertumbuhan jiwa berjalan terus, sepanjang hayat masih dikandung badan. (Syaikh Muhammad Al-Khidhr Husain Rahimahullah).
Cara-cara membangun jiwa anak adalah :
1.Menemani anak
2.Menggembirakan hati anak
3.Membangun kompetensi sehat dan memberi imbalan kepada pemenangnya
4.Memotivasi anak
5.Memberi pujian
6.Bercanda dan bersendau gurau dengan anak
7.Membangun kepercayaan diri seorang anak
8.Panggilan yang baik
9.Memenuhi keinginan anak
10.Bimbingan terus-menerus
11.Bertahap dalam pengajaran
12.Imbalan dan ancaman
http://pgtk--darunnajah.blogspot.com