er <a href="http://www.kikiyo.co.cc" class="nudge">Kapan Anak Kita Mulai Patuh</a> | Pendidikan Guru TK - Guru Taman Kanak Kanak

Kapan Anak Kita Mulai Patuh

Orang lain sering memberi sebutan pada anak kita denga sebutan “kecil tapi nakal”. Terkadang juga mereka mengeluh akan kebiasaan anak melempar atau merusak sesuatu. Jangan kaget mendengar hal ini karena anak suka melanggar segala sesuatu yang dibilang “jangan” dan “tidak boleh”.Yang menjadi pertanyaan, kapan anak mulai mendengarkan orang tua dan menuruti segala yang dikatakan orang tua? Berdasarkan penelitian dari Kristin H.Lagattuta dari california University, Amerika Serikat, semakin dewasa anak, semakin mengerti akan akibat apa yang telah dilakukan sebagai bukti dari tingkat kematangan emosi.

Usia 4-7 tahun merupakan usia penyerapan bagi anak. Pad ausia ini, anak akan mengerti dampak dari perbuatan dan mengerti aturan-aturan yang tidak boleh dilanggar. Selain itu, anak sudah dapat berpikir positif.
Pada usia ini, anak semakin tahu bahwa kepuasaan emotional dibentuk tidak hanya dari segera terpenuhinya keinginan anak, tetapi juga dari kewajiban untuk menuruti apa yang diinginkan anak dan lingkungannya.

Menurut hasil riset tersebut, pada usia 7 tahun, anak akan memasuki tahap berpikir fokus dengan emosi yang lebih matang dan patuh. Hasil penelitian ini digunakan sebagai dasar teori untuk penelitian perkembangan otak anak dan kesadaran moral anak. Ini merupakan informasi penting bagi guru dan orang tua untuk membantu anak mengembangkan sikap emtional anak.

5 komentar:

ntiems mengatakan...

kira2 apa yang harus kita lakukan???

PGTK DARUNNAJAH mengatakan...

kita hrus memnberi aturan aturan pada mereka,,dan apabila di langgar akan ada hukumnya,,sehingga anak2 kita akan lebih patuh,,,!

vivienaprilianti mengatakan...

hallo..salam kenal...saya dulu juga guru tk ..tapi skg sudah tidak lagi..kunjung balik ya..

Yuli Panca mengatakan...

Bener juga ya... anakku 2 th...
Kadang saya biarkan, agar dia tau akibat yang dia lakukan... sehingga bila dia ingin melakukannya lagi, akan berfikir ulang...
Aku berkeyakinan bila terlalu keras, anak nanti jadi minder...
Dan orang tua sebaiknya Abi-Uminya)jangan dua-duanya keras/marah bersamaan... beri tempat mengadu untuk anak...

-nice post-

Agung Ngurah mengatakan...

ıƃɐd ʇɐɯɐlǝs ... Dunia anak adalah dunia bermain ... orang tua dituntut kreatif mencipkakan metode bermain yang sifatnya mendidik. Sudah di follow ya Bu Guru ...

Posting Komentar